Batu pusat dari anting-anting berbentuk hati hijau ini terutama zirkonia kubik dan perunggu.Warna dan bahan perunggu cukup istimewa.
Malachite adalah bahan giok kuno yang sebagian besar terdiri dari karbonat tembaga dasar.Nama bahasa Inggris perunggu berasal dari bahasa Yunani mallache, yang berarti "hijau".Malachite mendapat nama yang begitu indah karena warnanya menyerupai bintik-bintik hijau pada bulu merak.
Malachite diproduksi di zona oksidasi tembaga sulfida dan sering bersimbiosis dengan mineral lain yang mengandung tembaga (azurit, kalkosit, hematit, tembaga alami, dll.).Area produksi perunggu yang terkenal di dunia adalah Zambia, Australia, Namibia, Rusia, Zaire, Amerika Serikat, dan wilayah lainnya.Hal ini terutama diproduksi di Guangdong, Hubei dan barat laut Jiangxi.
Hari ini, perunggu dipakai sebagai perhiasan.Malachite terutama ditandai dengan warna-warna cerah dan garis yang jelas.Malachite, yang dibuat menjadi perhiasan atau potongan ukiran, tidak perlu dengan sengaja mengejar kelangsingan dan keindahan, tetapi lebih mencerminkan warna alami dan keindahan polanya sendiri.
Dalam konsep Cina, perunggu mendapatkan namanya dari warna hijau yang menyerupai bulu merak.Jadi dalam konsepsi umum kita, arti perunggu adalah keberuntungan dan keselamatan.Namun, dalam konsep Romawi kuno di barat, perunggu mendapat namanya dari dewi Juno yang digunakan untuk mendedikasikan totem untuk burung merak, sehingga perunggu diyakini memiliki kekuatan ilahi, yang membuat efek perunggu terwujud dalam mengusir kejahatan, menginspirasi semangat, dan mempertahankan perdamaian.